Bara Kemang Serang Gibran, Rampai Nusantara : Ulah Barisan Sakit Hati, Mas Wapres Fokus Kerja Saja

Nasional22 views

Jakarta – Ketua Umum Rampai Nusantara Mardiansyah Semar menilai serangan sejumlah orang yang mengatasnamakan Barisan Rakyat untuk Kedaulatan dan Kemandirian Bangsa (BARA KEMANG) yang menyerang wakil presiden Gibran Rakabuming Raka hanya merupakan sekelompok orang yang sakit hati atas kekalahannya dalam gelaran pemilu lalu atau orang yang tidak mendapat ruang kekuasaan di negara ini.

“Aspirasi pemakzulan sangat tidak masuk akal, hanya digelontorkan sekelompok orang barisan sakit hati yang didasari dengan rasa penuh kebencian dan dengki bukan karena kebenaran nilai-nilai,” tegas Semar.

Semar menegaskan bahwa Gibran telah dipilih oleh rakyat Indonesia secara konstitusional sehingga sudah tidak ada lagi celah untuk menyerang yang bersangkutan.

“Gibran secara sah dan konstitusional menjabat sebagai wakil presiden karena itu hukumnya wajib bagi semua warga negara termasuk refly harun cs untuk menghargai proses demokratisasi yang sudah berjalan dengan sangat baik itu dan jika ada dinamika tentu itu biasa saja terjadi dalam politik kekuasaan,” tambah Semar.

Ia justeru mempertanyakan sejumlah orang yang mengatasnamakan Bara Kemang seperti Refly Harun Cs atas pernyataan-pernyataanya yang terus menyerang personal wapres Gibran

“Refly cs hanya cari perhatian saja atau jangan-jangan sengaja dilakukan agar mendapatkan tawaran kekuasaan karena yang terlihat sepertinya Refly Harun ini sangat ambisius terhadap kekuasaan, keliatannya begitu ya jadi gak tau juga benarnya gimana,” jelas pria yang juga aktivis 98 tersebut.

Semar meminta seluruh pihak untuk tidak membuat manuver politik dengan melakukan serangan secara personal kepada wapres Gibran yang saat ini sedang fokus dalam menjalankan tugasnya.

“Jangan ganggu Mas Wapres Gibran yang langsung tancap gas kerja keras memastikan semua berjalan dengan baik agar masyarakat segera mendapatkan manfaat sebagaimana mestinya, jika tetap ganggu maka Rampai Nusantara tidak akan tinggal diam karena ini bukan hanya soal Mas Gibran semata tapi juga kepentingan rakyat Indonesia yang ingin adanya kondusifitas dengan suasana tenang, nyaman, tidak gaduh dan juga kemanfaatan atas pemerintahan Prabowo Gibran dapat segera dirasakan jadi silahkan saja kritik yang membangun tapi jangan ganggu dengan dasar yang tidak jelas,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *